Kini tinggal aku dan selaput bayangmu yang semakin menipis;
seperti di saat aku meninggalkan sebutir senyum saat pergi;
entah apakah masih kau simpan ataukah sudah bersama dedaunan kering di tahun lalu?;
aku terbakar dinginnya sendiri;
menunggu siraman api semangat burung burung air;
aku diantara kenangan musim lalu.
(Admin group Puisi dan Syair) Artikel terkait :