ada luka
canda
tawa
terluka lagi
bercanda lagi
dan tertawa lagi
terbiasa kita melakukannya
terbiasa kita menghadapinya
mekarnya bunga dahlia
itulah kita
putih warnanya
dan tumbuh di halaman rumah kita
yang semakin dewasa
harum dan cantik rupanya
jangan kita bakar akarnya
dengan amarah,
dengan rasa emosi kita,
tolong dijaga
hubungan kita
yang lama bersaudara
sejak dalam rahim ibu kita...
Methana Nurhariyati
(for my dear sister, sri, propan, wic, pu3)
Kamis, 11 Maret 2010
PERSAUDARAAN
Kamis, Maret 11, 2010
3
Commen Blog
3 komentar :
- hu'aidah mengatakan...
-
puisinya menyentuh sekali..teruslah tuk semangat membuat puisi gubahan hati yang indah lagi...^^
- 22 Juli 2012 pukul 21.05
- juan terbang mengatakan...
-
NEEDA AL-MALIKI>
Terima kasih atas komen dan suportnya..salam sahabat - 10 Agustus 2013 pukul 20.56
- Unknown mengatakan...
-
sangat bagus terus lah membuat puisi lebih banyak
- 9 September 2018 pukul 12.58
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)